Pada hari kamis tanggal 29 Maret 2012 sekira Jam 08.40 WIB di Jln. Kedondong Rt.013 Rw.06 Kelurahan Sunter Jaya Kecamatan Tanjung Priok Jakarta Utara telah terjadi kebakaran rumah tinggal yang mengakibatkan korban meninggal 2(dua) orang dan 1 (satu) orang mengalami luka serius.
Kebakaran melanda sedikitnya 20 rumah semi permanen di Jl Kampung Kedondong RT 13 RW 06 Sunter Jaya, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Dua orang tewas terpanggang dalam kebakaran yang berlangsung sekitar dua jam tersebut. Ketua RT 13 Safei, 33, mengatakan, api pertama terlihat sekitar pukul 08.15 WIB, dari rumah milik warga bernama Purnomo, 50. Api pun merambat cepat ke pemukiman yang padat berdempetan dan sebagian besar berbahan triplek tersebut. "Warga berusaha memadamkan api dengan meyiramkan air menggunakan ember, tetapi api semakin membesar. Saya langsung ke kelurahan dan menghubungi petugas pemadam kebakaran," tuturnya.
Sebagian warga yang masih terlelap segera berhamburan keluar rumah. Namun dua orang warga yang mengontrak di lantai dua rumah Purnomo masih terlelap di dalam kamarnya sehingga tewas terpanggang. "Purnomo punya kontrakan di atas rumahnya yang disewakan kepada korban. Mereka sepertinya tertidur pulas, padahal warga sudah berteriak-teriak kebakaran. Warga tidak tahu masih ada mereka di atas karena masing-masing panik," terangnya.
Korban bernama Imah Novianti, 24 dan Ismayatun, 20. Sedangkan Iskandar,26, suami Atun berhasil menyelamatkan diri dengan melompat dari lantai dua. Iskandar pun mengalami patah kaki. Sementara itu Rokiman, 31, suami Imah, tengah bekerja di salah satu proyek bangunan di Sunter ketika kebakaran terjadi.
Kasiop Sudin Damkar dan PB Jakarta Utara, Nurdin Silalahi mengatakan, dugaan sementara, kebakaran tersebut disebabkan arus pendek listrik yang berasal dari lantai dasar rumah milik Purnomo. Sebanyak 15 unit mobil pemadam kebakaran, terdiri dari 12 unit dari Sudin Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Jakarta Utara dan 3 unit Sudin Damkar dan PB Jakarta Pusat diterjunkan ke lokasi kebakaran.
Menurutnya, kebakaran yang menghanguskan sedikitnya 20 rumah dan kontrakan tersebut dapat dipadamkan dalam waktu kurang lebih dua jam. Akibat kejadian tersebut, sekitar 20 kepala keluarga (KK) yang terdiri dari 60 jiwa kehilangan tempat tinggalnya. Namun hingga kini kerugian akibat kebakaran tersebut belum dapat dipastikan dan untuk sementara kasusnya masih dalam proses penyelidikan dan penyidikan Polsek Tg. Priok Jakarta Utara.
Media indonesia.