Angin tornado dan dan hujan es menghantam beberapa kota di Provinsi Kwangtung, Cina, Sabtu (14/4). Cuaca buruk yang terjadi dalam dua hari terakhir itu menimbulkan kerusakan parah di sejumlah wilayah.
Hujan lebat ini juga mengakibatkan banjir sehingga merendam jalanan utama dan merusak lahan pertanian seluas 59 hektare. Akibat peristiwa ini, kerugian ditaksir mencapai 3,74 juta Yuan atau sekitar Rp 5,4 miliar.
Cuaca buruk yang terjadi dalam dua hari terakhir itu menimbulkan kerusakan parah di sejumlah wilayah, Salah satunya di Kota Qingyuan yang terletak di Provinsi Guangdong.
Beberapa pohon tumbang dan rumah-rumah warga mengalami kerusakan , Aliran listrik di wilayah ini juga terputus. Sehari sebelumnya Pemerintah China sudah mengeluarkan status darurat bagi Provinsi Guizhou yang dilanda hujan es disertai badai Komisi Nasional Penangangan Bencana dan Kementerian Dalam Negeri telah mengirimkan tim untuk mengatasi bencana tersebut.
Berdasar data otoritas pemerintah provinsi setempat, sekitar 421.900 orang terkena dampak hujan es disertai badai pada Jumat siang. Akibat bencana itu, tercatat pula satu orang meninggal dunia, 99 orang terluka dan 105.000 orang yang harus diungsikan atau direlokasi.
Hingga kini, selain mengakibatkan korban jiwa, hujan es disertai badai itu telah pula mengakibatkan sekitar 4.010 rumah hancur, dan diperkirakan mengakibatkan kerugian ekonomi sebesar 252 miliar yuan atau 40 miliar dolar AS.
Pemerintah setempat telah menyalurkan dana bantuan sekitar 2,62 miliar yuan, 230 tenda, 1.000 selimut dan 2.000 pakaian. (dari berbagai sumber)
Wallahu A'lam
Berdasar data otoritas pemerintah provinsi setempat, sekitar 421.900 orang terkena dampak hujan es disertai badai pada Jumat siang. Akibat bencana itu, tercatat pula satu orang meninggal dunia, 99 orang terluka dan 105.000 orang yang harus diungsikan atau direlokasi.
Hingga kini, selain mengakibatkan korban jiwa, hujan es disertai badai itu telah pula mengakibatkan sekitar 4.010 rumah hancur, dan diperkirakan mengakibatkan kerugian ekonomi sebesar 252 miliar yuan atau 40 miliar dolar AS.
Pemerintah setempat telah menyalurkan dana bantuan sekitar 2,62 miliar yuan, 230 tenda, 1.000 selimut dan 2.000 pakaian. (dari berbagai sumber)
Wallahu A'lam