MAKASSAR, Ratusan rumah hangus dan satu korban ditemukan tewas dalam kebakaran hebat di wilayah Asrama Kesehatan Kodam 1/VII Wirabuana, Jl Bajiminasa, Kelurahaan Tamarunang, Kecamatan Mariso. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 19.00 malam tadi, itu juga melahap puluhan rumah lainnya yang ada di sekitar asrama tersebut. Meski sumber api berasal dari rumah warga bernama Dg Gassing, tapi dalam waktu sekejap, asrama yang dihuni 21 kepala keluarga (KK) itu ludes terbakar. Apalagi, asrama ini menyatu dengan permukiman padat penduduk di wilayah itu.
Saksi mata di lapangan menyebutkan, penyebab terjadinya kebakaran ini diakibatkan oleh warga setempat bernama Dg Gassing. Lelaki berusia 80 tahun ini diduga mengalami gangguan jiwa, sehingga nekat membakar dirinya menggunakan bensin. “Katanya sudah lama ingin bunuh diri membakar dirinya. Tapi, baru kali ini kesampaian hingga menimbulkan kebakaran di rumah warga lainnya,” ujar sumber tersebut.
Menurut beberapa warga yang rumahnya ludes terbakar ini mengaku tak melihat sumber api. Saat keluar dari rumah api sudah membesar. Cepat sekali kejadiannya. Api baru bisa dikuasi pukul 22.15 setelah sepuluh unit pemadam kebakaran, baik dari Kota Makassar maupun dari Gowa, diturunkan di lokasi kejadian. Dari upaya menjinakkan si jago merah ini, dilaporkan seorang petugas pemadam kebakaran mengalami luka sobek di tangan.
Belum ada data riil jumlah kerugian akibat kebakaran tersebut. Namun, ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Sementara itu, Kepala Seksi Penerangan Umum Kodam VII Wirabuana, Mayor Inf Sahabuddin yang dimintai konfirmasi, malam tadi menyatakan, bahwa seluruh bangunan di asrama itu yang berjumlah 21 petak ludes terbakar. “Semua asrama dan isinya hangus terbakar,” katanya.
Dia menyebut, penghuni barak asrama tersebut terdiri dari 21 KK, terdiri 17 KK ditempati personel aktif Kesdam, dan sisanya adalah purnawirawan. (Dari Berbagai Sumber)
Wallahu A'lam
