Bencana longsong menimpa beberapa wilayah di Jawa Barat dan Jawa Tengah, sedangkan di Sumatera Utara, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta terjadi angin puting beliung, pada Kamis dan Jumat, (5-6/4). Keterangan tersebut disampaikan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, di Jakarta, Sabtu (7/4).
Menurut Sutopo, sesuai data BNPB, longsong di Provinsi Jawa Barat menimpa 2 Kabupaten, yakni Kabupaten Bandung dan Subang. Di Kabupaten Bandung, longsor terjadi di Kampung Gembor, RT 03/01, Desa Sukamulya, Kecamatan Kutawaringin, sekitar pukul 14.00, Kamis (5/4). Longsoran tebing setinggi 10 meter, menjebol rumah Munawar (40) yang selama ini difungsikan sebagai tempat usaha konveksi. Dua warga mengalami luka-luka akibat tertimpa tembok rumah dan tebing.
Sedangkan di Kabupaten Subang, longsor menimpa Kecamatan Cijambe, Jumat (6/4), yang memutuskan jalur Cijambe-Cirangkong. Akibatnya, akses jalan menuju tiga desa, yakni; Cirangkong, Cikadu, dan Cimenteng, termasuk menuju kantor Kecamatan Cijambe, terputus total.
Di Jawa Tengah, longsor menewaskan 3 orang warga Dusun Putat, RT 6, RW 3, Desa Jlegong, Kecamatan Bejen, Kabupaten Temanggung. Ketiganya tertimbun longsor saat tengah menggali saluran air di dusun tersebut, Jumat (6/4). Tiga korban tewas, yaitu; Sugiyono (38), Siyamin (35), dan Winardi (23). Longsor terjadi akibat tanah galian untuk menanam paralon air bersih ambrol.
Beda dengan kedua provinsi di atas, angin puting beliung menyapu 3 provinsi. Pertama, Provinsi Sumatera Utara. Puting beliung menerjang Desa Sei Priuk, Tebingtinggi, Serdang Bedagai, Kamis, (5/4), pukul 21.30 WIB. Akibatnya; 1 orang luka berat dan 1 orang luka ringan, 10 unit rumah rusak berat, 29 rusak ringan hingga sedang. Dari 2 yang terluka, 1 di antaranya Raisya, bocah 6 tahun.
Kedua, angin puting beliung juga menerjang 4 kecamatan di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa (DIY) Yogyakarta, Kamis (5/4). Tercatat, 2 orang mengalami luka ringan, 1 orang patah tulang, dan 495 rumah rusak. Kerugian ditaksir mencapai Rp972 juta.
Ketiga, puting beliung menyapu 4 desa di Kecamatan Adipala, yakni; Desa Adipala, Penggalang, Doplang, dan Kalikudi, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Kamis, (5/4), pukul 15.00 WIB. Bencana tersebut menyebabkan 4 rumah roboh, 2 rumah rusak berat, dan 72 rumah rusak ringan.
Selain itu, akibat cuaca buruk di Kabupaten Cilacap, 5 orang petani disambar petir di Kecamatan Kedungreja dan Kroya, Rabu dan Kamis, (4-5/4). Akibatnya, 2 orang meninggal dunia, yaitu Siti Khalimah (43) dan Sukiman Amir Marzuki (65). Sedangkan di Kecamatan Kroya, seorang petani, Arjo Kimin (48) harus menjalani perawatan di RSUD Banyumas.
