KERTAJATI – Ratusan rumah di Desa/Kecamatan Kertajati terendam banjir. Penyebabnya yakni hujan deras sejak pukul 20.00 WIB, Minggu (25/3) hingga pukul 02.00 WIB, Senin (26/3) dini hari. Sedikitnya 164 rumah warga tergenang air dengan ketinggian 50 centimeter.
Menurut dia, banjir datang secara tiba-tiba dan warga banyak yang tidak bisa mengevakuasi barang-barangnya karena sedang lelap tidur. “Saya juga pilih diam di sini. Meski pun waktu malam ketinggian air sempet sampai 30-50 centimeter,” imbuhnya, sembari memunguti sampah yang berserakan di rumahnya.
Warga lainnya, Saenah (50) menambahkan, banjir yang terjadi dini hari itu merupakan banjir terbesar pada musim hujan tahun ini. Kendati sebelumnya sempat terjadi banjir, namun tidak sampai masuk ke dalam rumah. “Yang kami alami di sini, banjir sudah dua kali. Tapi ini yang paling parah. Sebelumnya, banjir cuma sampai di teras rumah. Yang sekarang sih sampai masuk ke rumah,” ulasnya.

Dia menjelaskan, sekitar satu kilometer dari pemukiman warga, terdapat rawa yang berfungsi menampung air. Tapi, karena mengalami pendangkalan, debit rawa tersebut berkurang signifikan. Dan ketika terjadi hujan deras, hampir bisa dipastikan Desa Kertajati terendam banjir.
“Kami sudah mengajukan permintaan kepada pemkab untuk melakukan normalisasi di rawa tersebut. Namunhingga saat ini belum ada realisasi. Kami berharap pemerintah melakukan perhatian terhadap rawa tersebut,” pesannya