Jakarta (ANTARA News) - Sebanyak tiga peristiwa kebakaran di wilayah DKI Jakarta terjadi pada Jumat dini hari di saat masyarakat Jakarta memasuki hari libur perayaan Nyepi. Berdasarkan pantuan Antara, kebakaran pertama terjadi di sebuah restoran di jalan Pejambon Jakarta Pusat yang terbakar sekitar pukul 01.30 WIB. Kebakaran kedua terjadi di daerah Cipayung Jakarta Timur sekitar pukul 02.30 WIB.
Sementara kebakaran ketiga, terjadi sekitar pukul 3.00 WIB yang menimpa kawasan rumah padat penduduk di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Kampung Sumur, Klender, Jakarta Timur. Berdasarkan informasi yang diterima dari petugas jaga Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Timur, Sidik mengatakan kobaran api masih menyala dan dalam penanganan petugas.
Sidik menyatakan bahwa pihaknya sudah menerjunkan sebanyak 18 unit mobil Dinas Pemadam Kebakaran ke lokasi kejadian sejak laporan mengenai insiden tersebut diterima dari warga pada pukul 03.05 WIB dini hari.
Kebakaran tersebut masih dalam penanganan petugas Pemadam kebakaran, sehingga penyebab dan jumlah kerugian dari peristiwa ini masih belum bisa diperoleh. Begitu pula, kebakaran yang terjadi di Pejambon dan Cipayung belum ada informasi mengenai korban jiwa dari dua peristiwa kebakaran itu. Untuk memadamkan api pada kebakaran di Pejambon, Dinas Pemadam mengerahkan 17 mobil pemadam, sementara untuk di Cipayung sembilan mobil pemadam kebakaran berhasil memadamkan api.
Sementara Itu - Penyidik Polri memberi pita garis polisi terhadap bengkel las Kevin Sumber Teknik di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Kampung Sumur, Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat 23/3/2012. Bengkel las tersebut diduga sebagai asal api yang kemudian membesar dan menghanguskan puluhan toko material dan areal seluas hampir 5.000 meter persegi, pukul 03.00. Kebakaran tanpa korban jiwa tetapi menimbulkan kerugian miliaran rupiah itu baru bisa benar-benar dipadamkan pukul 08.00
Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Jakarta Timur mengerahkan 28 armada mobil pemadam dan puluhan petugas untuk menjinakkan si jago merah. Petugas Kepolisian Sektor Duren Sawit masih menyelidiki penyebab kebakaran itu. Namun, dari isu yang beredar di lokasi, kebakaran akibat adanya pembakaran sampah di belakang bengkel las Kevin Sumber Teknik yang tidak dipantau sehingga menyambar bangunan-bangunan di dekatnya.
Kebakaran itu membumihanguskan toko material jual beli besi, seng, dan kayu. Pemilik usaha kebanyakan warga yang berasal dari dan atau keturunan masyarakat Madura, Jawa Timur. Sekitar 20 keluarga atau 100 jiwa korban kebakaran kawasan toko material di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Kampung Sumur, Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (23/3/2012) pagi, ditampung sementara di tenda pengungsian yang dibangun oleh Kementerian Sosial.
Dua tenda biru didirikan di depan dan samping Masjid Jami di dekat kawasan yang ludes terbakar pukul 03.00-pukul 08.00 itu. Selain tenda yang sudah didirikan, hingga pukul 15.00 bantuan yang sudah datang dan berasal dari Kementerian Sosial ialah berupa selimut, mi instant, beras, perkakas makan, dan air bersih.
Tidak semua korban kebakaran ditampung di tenda. Ada sebagian korban kebakaran yang ditampung oleh toko-toko di kiri dan kanan kawasan yang tidak terjamah si jago merah. Di bagian dalam toko yang selamat ada kamar-kamar yang ditempati oleh keluarga pegawai toko material. Korban kebakaran ada yang ditampung sementara sampai toko tempat tinggal mereka selesai dibangun kembali.
Dua tenda biru didirikan di depan dan samping Masjid Jami di dekat kawasan yang ludes terbakar pukul 03.00-pukul 08.00 itu. Selain tenda yang sudah didirikan, hingga pukul 15.00 bantuan yang sudah datang dan berasal dari Kementerian Sosial ialah berupa selimut, mi instant, beras, perkakas makan, dan air bersih.
Tidak semua korban kebakaran ditampung di tenda. Ada sebagian korban kebakaran yang ditampung oleh toko-toko di kiri dan kanan kawasan yang tidak terjamah si jago merah. Di bagian dalam toko yang selamat ada kamar-kamar yang ditempati oleh keluarga pegawai toko material. Korban kebakaran ada yang ditampung sementara sampai toko tempat tinggal mereka selesai dibangun kembali.
