Pamekasan (ANTARA News) - Sebanyak 11 rumah di Pamekasan, Madura, Jawa Timur, rusak diterjang angin puting beliung, Selasa. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian material akibat kejadian itu diperkirakan mencapai jutaan rupiah. Ke-11 bangunan yang rusak terletak di Desa Jarin, Kecamatan Pademawu, berjarak sekitar 7 kilometer dari Kota Pamekasan.
Menurut salah seorang warga yang rumahnya rusak parah, Sulaiman, angin puting beliung berlangsung dalam waktu singkat. "Hanya sekitar 10 menit, tapi langsung menerbangkan genteng dan merobohkan pepohonan di pekarangan rumah ini," katanya.
Angin puting beliung juga merobohkan antena radio Madura FM di Jalan Abdul Azis Pamekasan, serta baliho berukuran besar di Jalan Trunojoyo Pamekasan. Sementara di wilayah Kecamatan Proppo, angin kencang juga merobohkan pepohonan dan memutus aliran listrik di wilayah itu. Menurut data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) total jumlah bangunan rusak akibat angin puting beliung sebanyak 16 bangunan.
"Ini sesuai dengan laporan yang kami terima hingga malam ini," kata Kepala BPBD Pamekasan Basri Yulianto, Selasa malam.
Tidak hanya itu puting beliung juga menghantui dan menghajar beberapa daerah di indonesia diantaranya batam, lombok utara , probolinggo , maros gowa, Bone, Sumenep dan berbagai kota lainnya.
Wallahu A'lam
Berbagai Sumber ~.~
Wallahu A'lam
Berbagai Sumber ~.~