Dua kebakaran terjadi bersamaan pagi ini di Kota Pahlawan. Keduanya berada di kawasan Surabaya Selatan, masing-masing lokasi sudah dikirim 2 unit mobil pemadam kebakaran (Damkar). Kedua lokasi kebakaran itu yakni, gudang pabrik minyak goreng Sarimas di Karang Pilang dan sebuah ruko di Jemur Handayani depan Bank Niaga.
"Untuk di Karang Pilang kita kirim dari pos Wiyung dan Pasar Turi masing-masing 2 unit. Sedangkan di Jemur juga kita kirim masing-masing 2 unit dari pos Rungkut dan Menur," kata Kepala Dinas Kebakaran Surabaya, Candra Uratmangun saat dihubungi, Selasa (3/4/2012).
Namun mantan Koordinator Satlak Bencana Kota Surabaya ini pihaknya masih belum memastikan kebakaran yang terjadi di Jemur Handayani. "Untuk yang di Karang Pilang sudah A 1. Tapi untuk yang Jemur belum bisa kita pastikan tapi sudah kita kirim unit kesana untuk mengantisipasi," pungkasnya
Namun mantan Koordinator Satlak Bencana Kota Surabaya ini pihaknya masih belum memastikan kebakaran yang terjadi di Jemur Handayani. "Untuk yang di Karang Pilang sudah A 1. Tapi untuk yang Jemur belum bisa kita pastikan tapi sudah kita kirim unit kesana untuk mengantisipasi," pungkasnyaMenurut laporkan sejumlah pendengar Radio Suara Surabaya gudang kelapa kopra pabrik minyak goreng di Jl. Karangpilang Dusun Bulu Pinggir terbakar sejak pukul 06.45 WIB tadi.
Yanto pendengar Suara Surabaya warga Pondok Tanjung Permai yang bekerja di samping pabrik itu melaporkan lebih dari 8 unit PMK sudah ada di lokasi kebakaran. Ada 4 gudang yang ada di sana berukuran masing-masing 20x40 meter. "Yang terbakar ada 1 unit, tapi hanya tumpukan kopranya, tidak sampai menjalar ke bangunan gudang dan gudang lain," kata dia.
Menurut Yanto, para petugas PMK berupaya melokalisir api dengan menjauhkan kopra yang belum terbakar ke tempat yang lebih aman. Sampai dengan pukul 07.52 WIB tadi dilaporkan Yanto, kebakaran mulai bisa dikendalikan. Tidak lagi terlihat api, tapi asap abu-abu terpantau mengepul dari titik api sebelumnya
Yanto pendengar Suara Surabaya warga Pondok Tanjung Permai yang bekerja di samping pabrik itu melaporkan lebih dari 8 unit PMK sudah ada di lokasi kebakaran. Ada 4 gudang yang ada di sana berukuran masing-masing 20x40 meter. "Yang terbakar ada 1 unit, tapi hanya tumpukan kopranya, tidak sampai menjalar ke bangunan gudang dan gudang lain," kata dia.
Menurut Yanto, para petugas PMK berupaya melokalisir api dengan menjauhkan kopra yang belum terbakar ke tempat yang lebih aman. Sampai dengan pukul 07.52 WIB tadi dilaporkan Yanto, kebakaran mulai bisa dikendalikan. Tidak lagi terlihat api, tapi asap abu-abu terpantau mengepul dari titik api sebelumnya
