Aljazair, Kemarin, Hari Rabu, 7 Maret 2012 di Aljazair diumumkan kelahiran Front Islam yang menghimpun partai-partai Islam, yang terdiri dari Gerakan Masyarakat Damai (Ikhwanul Muslimin Aljazair), Gerakan Kebangkitan, dan Gerakan Reformasi Nasional. Front Islam ini akan merumuskan kesepakatan bersama yang disebut dengan “Front Aljazair Hijau”. Ke depan sangat dimungkinkan bergabung lagi kekuatan Islam yang lain dalam front ini.
Sayyid Izzuddin Jarraqah, salah seorang yang memfasilitasi Front Islam mengatakan: “Perlu berterima kasih kepada pemuda gerakan Islam yang mengusung Front Islam bersama ini, mereka telah berupaya menyatukan lewat jejaring sosial, kemudian bekerja untuk menghimpun dan mengumpulkan mereka. Beliau juga mengucapkan terima kasih yang besar atas keikhlasan para pemimpin partai-partai Islam yang lebih mengedepankan kepentingan bersama dari pada egosentris masing-masing dalam rangka mewujudkan front “Impian”.
Syaikh Hamlawi Akusyi, Ketua Gerakan Reformasi Nasional dalam kata sambutannya menyatakan bahwa ia berharap bisa melihat Front Aljazair Hijau ini mampu menghimpun masyarakat secara kompak dan kuat sebagaimana dalam sepak bola.
Syaikh Fatih Rabi’i, Ketua Gerakan Kebangkitan mengatakan bahwa front ini akan bekerja untuk meluruskan perjalanan reformasi lewat program-program nyata yang akan dipersembahkan ke tengah-tengah rakyat, dalam rangka mewujudkan cita-cita rakyat.
Sedangkan Ketua Gerakan Masyarakat Damai, Syaikh Abu Jarrah Sulthani menyatakan bahwa ada sebagian anak negeri ini yang menginnginkan Aljazair senantiasa di bawah garis merah -tanda kemunduran-, sedangkan kami semua menginginkan Aljazair berada dalam garis hijau. Beliau juga mengungkapkan terima kasihnya kepada Majelis Syuro bagi ketiga gerakan ini, juga ucapan terima kasih kepada panitia yang mengkoordinasi hajatan besar ini.
